Delegasi UKM Koperasi Mahasiswa (Kopma) UIN Sunan Kalijaga, Wildan Kurnia Hasan (Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam) dan Badrudin (Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam) berkesempatan mengikuti gelar Jambore Nasional (Jamnas) Humas Gerakan Koperasi, Perguruan Tinggi, UMKM Expo, dan Pesona Kopi Kuningan Menuju Pasar Global. Jambore yang dilaksanakan di Desa Sakerta Timur, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat ini diselenggarakan oleh Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) dan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagperin) Kabupaten Kuningan dari hari Jumat s.d. Minggu, 17 s.d. 19 Desember 2021.

Pada hari pertama, Jumat (17/12/21), sebanyak 17 koperasi dan 18 Perguruan Tinggi se-Indonesia mengikuti kegiatan Jamnas di Balai Desa Sakerta Timur dan diisi dengan materi Kehumasan & Jurnalistik dari www.mediaindonesia.com. Dalam paparannya, Eko Suprihatno (Editor Media Indonesia) menjelaskan bahwa ketika membuat berita seorang jurnalis membuat berita harus disertai fakta yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

Kemudian, dalam agenda sharing session bersama KemenkopUKM, Arif Rahman Hakim selaku Sekretaris Menteri menyampaikan bahwa mindset masyarakat Indonesia masih negatif tentang dunia perkoperasian. Kementerian Koperasi & UKM kedepannya akan menginformasikan positif tentang koperasi ke publik. Prinsip-prinsip koperasi harus disampaikan oleh generasi milenial, perubahan koperasi akan diarahkan oleh pemerintah kepada masyarakat untuk memilih produk-produk koperasi agar bisa menjadi lebih sejahtera.

“Peran humas itu sangat penting bagi kemajuan perkoperasian, karena merupakan salah satu tolak ukur dalam memajuan koperasi pada komunikasi publik. Pada Jamnas kali ini, kami sangat mendukung agar dapat terselenggara secara berlanjutan dan memberi kebermanfaatan bagi para civitas akademika bahkan masyarakat disekitarnya. Dengan ini, kami melaunching Humas Koperasi agar bisa berkolaborasi menjadi ekosistem yang bagus untuk bisa mengangkat marwahkoperasi,” ujar Arif.

Esoknya, Sabtu (18/12/21), seluruh peserta Jamnas mengikuti acara pembukaan di lapangan Desa Wisata Tumaritis, Sakerta Timur yang juga diramaikan dengan acara vaksin, donor darah dan bisnis matching, gelar produk UMKM, gelar gerakan koperasi, pesona kopi dan konsultasi bisnis. Acara pembukaan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM RI, Bupati Kuningan, para pejabat setempat, dan 20 pelaku UMKM serta 30 Komunitas Kopi yang menyemarakan agenda tersebut.

“Dengan adanya UMKM Ekspo dan Pesona Kopi Kuningan diharapkan bisa terpublish secara nasional. Kami ingin produk UMKM Kuningan mendapatkan exposure dari luar, produk-produknya bisa terendorse, sehingga banyak yang peduli dan lebih mengenal UMKM Kuningan. Yang lebih penting lagi, ini adalah ikhtiar Diskopdagperin untuk pemulihan ekonomi nasional. Dengan UMKMnya yang dikenal secara nasional tentu membantu pelaku UMKM untuk pemenuhan ekonominya,“ ungkap SesMen, Arif Rahman Hakim saat membuka acara Jamnas.

Dalam kesempatan yang sama, Wildan dan Badruddin terlihat antusias mengikuti acara demi acara. Mereka mengaku siap jika diajak berkolaborasi dengan KemenkopUKM.

“Acara Jamnas ini sangat bermanfaat. Kami sebagai penggerak koperasi mahasiswa bisa bekerjasama dalam hal promosi. Sukses selalu untuk koperasi dan UKM, semoga bisa berkontribusi untuk perekonomian Indonesia menjadi lebih baik lagi,” harap Wildan, Ketua Umum UKM Kopma UIN Sunan Kalijaga.

Badruddin menambahkan bahwa banyak materi yang bisa diserap oleh mereka, mulai dari kehumasan, jurnalistik, desain dan layout dalam media cetak sampai dengan fotografi.

“Kami mendapat banyak materi. Tentu bisa menambah pengetahuan dan keterampilan bagi kami sebagai mahasiswa. Bisa bertemu dengan banyak orang, menambah pengalaman yang seru. Apalagi di hari terakhir (Minggu, 19/12/21) kami diajak gowes oleh KemenkopUKM. Seneng banget deh, pokoknya!,” ujar Badruddin penuh semangat. (Nurul/Alfan)

Baca Juga : UKM Kopma Sabet Juara 2 Koperasi Berprestasi