Sebuah Hadiah Ulang Tahun ke 66: Tim Pendaki Mapalaska Kibarkan Bendera UIN Sunan Kalijaga di Puncak Sumbing dan Sindoro
Pada hari ulang tahun UIN Sunan Kalijag ke-66 yang diperingati pada tanggal 26 September 2017, Mahasiswa Pecinta Alam UIN Sunan Kalijaga (Mapalaska) tergerak untuk ikut menyumbangkan hadiah ulang tahun bagi almamater tercinta. Pada tanggal 22 Agustus, terbentuklah sebuah Tim Ekspedisi Khusus Mapalaska yang dibuat untuk melaksanakan misi pengibaran bendera UIN Sunan Kalijaga di puncak gunung Sindoro dan Sumbing. Tim ini terdiri dari 4 orang atlet yaitu Fauzi Yuliarahman Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Arifudin Adli Fakultas Syariah dan Hukum, Ayi Muhti Nahdiyanti dan Amin Ma’ruf dari Fakultas Saintek,
Perjalanan dimulai dari tanggal 30 Agustus 2017, pelepasan atlet dilaksanakan dengan hikmat dan di lepas oleh Pembimbing UKM Mapalaska, Radiman, S.T. . Radiman berharap agar atlet dapat mengemban amanah yang diberikan dan kembali dengan selamat.
Ketua Tim Pendakian, Fauzi Yuliarahman menjelaskan pada tanggal 31 Agustus barulah dilaksanakan pendakian di gunung Sindoro jalur Kledung. Untuk mencapai puncak Sindoro, dibutuhkan waktu kurang lebih 7-8 jam. Namun para atlet memutuskan bermalam sebelum menuju puncak, dan merencakan pengibaran bendera UIN Sunan Kalijaga esoknya.Pada tanggal 1 September 2017, atlet meneruskan perjalanan untuk menuju puncak Sindoro dan melakukan pengibaran bendera.
Lebih lanjut Fauzi Yuliarahman mengisahkan bahwa medan pendakian yang dilalui tidaklah mudah, menanjak dan berbatu walau demikian tidak menyurutkan semangat para atlet untuk menuju puncak. Pemandangan yang begitu elok menjadi salah satu obat rasa lelah dan penambah semangat. Akhirnya setelah mencapai puncak dan beristirahat sejenak. Para atlet segera menjalankan misi untuk pengibaran bendera UIN Sunan Kalijaga di atas puncak gunung Sindoro. Dengan latar puncak gunung Sumbing diseberang, bendera UIN Sunan Kalijaga dikibarkan.
Tidak sampai disitu, pengibaran bendera UIN Sunan Kalijaga Yogyakarata masih harus dikibarkan diseberang puncak gunung Sindoro, yang tidak lain adalah puncak gunung Sumbing. Para atlet melanjutkan perjalanan. Pada tanggal 2 September 2017, tim ekspedisi khusus telah sampai di basecamp gunung sindoro. Setelah kembali melihat perencanaan jalur pendakian, para atlet melanjutkan perjalanan untuk menuju kaki gunung Sumbing.
Sesampainya di basecamp, atlet merencanakan melakukan pendakian pada hari selanjutnya, yaitu tanggal 3 September 2017. Pendakian pun dimulai via jalur garung. Tak berbeda dengan jalur pendakian yang telah dilewati sebelumnya, pendakian gunung Sumbing via garung termasuk jalur yang cukup berat namun menyajikan pemandangan yang indah.
Perjalanan dilakukan kurang lebih 8-9 jam untuk menuju puncak, namun para atlet memilih untuk bermalam sebelum puncak, seperti yang dilakukan sebelumnya. Barulah keesokan harinya, pada tanggal 4 September 2017, para atlet menuju puncak gunung Sumbing untuk melakukan pengibaran bendera UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Sesampainya di puncak dan beristirahat sejenak, tim ekspedisi khusus Mapalaska langsung melancarkan misinya, yaitu pengibaran bendera UIN di puncak gunung Sumbing sebagai hadiah ulang tahun UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang ke-66 tahun. .Setelah pengibaran bendera UIN Sunan Kalijaga di puncak gunung tertinggi ketiga Jawa Tengah ini, maka lancarlah semua misi yang diberikan pada tim ekspedisi khusus Mapalaska.Tim Ekspedisi Khusus Mapalaska, kemudian kembali ke kampus tercinta dengan semangat dan selamat. (Tim Mapala/ Doni TW-Humas)