Prodi Sastra Inggris Kuliah Umum Menghadirkan David Perrodin dari AS
Mahasiswa Prodi Sastra Inggris, Fakultas Adab dan Humaniora berswafoto dengan Dr. David Perrodin dari Louisiana Amerika Serika
Prodi Sastra Inggris, Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga menyelenggarakan Kuliah Umum, Jumat (25/10/2019). Pada agenda akademik tahunan kali ini diisi pembicara hebat, yaitu Dr. David Perrodin, native speaker dari Louisiana Amerika Serikat yang saat ini bertugas di Eastern Asia University, Thailand. Materi yang diangkat dalam kesempatan kali ini adalah “Meningkatkan Kepercayaan Diri Dalam Berbicara Bahasa Inggris”.
Agenda kuliah umum dibuka Ketua Program Studi Sastra Inggris, Dr. Ubaidillah, M.Hum. Dalam kuliah berdurasi dua jam ini, Mr. David Perrodin menyampaikan materi seputar pentingnya kemampuan berbahasa Inggris dalam kehidupan saat ini. dijelaskan bahwa sebagai bahasa internasional, bahasa Inggris memiliki kendali yang cukup kuat dalam berbagai aspek, seperti perekonomian, pendidikan, politik, pariwisata, dan lain sebagainya. Banyak sekali lowongan pekerjaan di sekitar kita yang menjadikan kemampuan berbahasa Inggris sebagai salah satu persyaratan melamar. Maka dari itu, memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang mumpuni rasanya sudah seperti sebuah keharusan jika kita ingin melihat dunia yang lebih luas dibanding zona yang kita diami sekarang.
Mr. David juga menjelaskan tentang pentingnya metode belajar dan mengajar bahasa Inggris yang tepat. Menurutnya, bahasa Inggris akan terasa sangat mudah untuk dipelajari jika metode pengajarannya menarik. Sebaliknya, dengan metode yang salah dan membosankan, bahasa Inggris dapat seolah menjadi mimpi buruk.
Karena bahasa adalah alat untuk berkomunikasi, maka cara terbaik untuk mempelajari bahasa adalah dengan berkomunikasi. Untuk mempraktikkan hal ini, Mr. David Perrodin aktif mengajak partisipan untuk berbicara sepanjang kuliah umum ini berlangsung. Memulai dengan beberapa lelucon dan pertanyaan ringan yang ia lemparkan kepada beberapa audiens lalu melebar menjadi sebuah permainan ringan dimana kemampuan berimajinasi dan berbahasa Inggris mereka diasah dengan cara yang menyenangkan.
Mr. David melibatkan para mahasiswa dan dosen untuk berinteraksi dalam sesi tersendiri. Interaksi berbentuk catwalk bersama mahasiswa, dosen termasuk Ketua Prodi di penghujung sesi mini-game. Adanya interaksi yang luar biasa aktif antara pembicara dan audiens membuktikan bahwa mempelajari bahasa memang lebih menyenangkan melalui praktik komunikasi langsung dan tanpa proses belajar yang kaku.
Menurut Ubaidillah, pada kuliah umum kali ini semua peserta merasakan serunya belajar berbicara bahasa Inggris dengan bebas dan menyenangkan tanpa perlu merasa dihantui oleh grammar. Selain itu, mini-game yang disajikan oleh Mr. David Perrodin menjadikan hubungan yang lebih akrab antar sesama mahasiswa dan antara mahasiswa dengan dosen, sehingga ke depan akan lebih memudahkan proses belajar mengajar pada Prodi Sastra Inggris, Fakultas Adab, UIN Sunan Kalijaga. (Weni)